Kamis, 22 April 2010

TENTANG TULISAN INI

Aku membaca tulisan ini dan tentunya aku ingin mengetahui apa maksud dari tulisan ini. Dari judul yang aku baca mungkin tulisan ini tidak begitu bermakna. Namun demikian aku ingin terus membaca, karena mungkin pada kalimat-kalimat berikutnya aku dapat menemukan maksud dari tulisan ini. Saat ini aku tidak peduli siapa yang menulis tulisan ini dan aku yakin penulis tulisan ini memang sengaja menulis dan aku sendiri belum mengerti apa tujuan sebenarnya. Kata demi kata sudah aku baca dari kalimat-kalimat sebelumnya. Mataku sesekali berkedip karena terus mempertahankan dan memusatkan pikiran aku pada tulisan ini. Aku berusaha tidak memperdulikan apa yang aku dengar, dan aku sedang meneruskan membaca walaupun nantinya aku tidak dapat menemukan makna sebenarnya dari tulisan ini. Mungkin saja aku perlu mengulangi untuk membaca tulisan ini tetapi aku rasa cukup sekali saja aku membacanya. Seandainya tulisan ini menarik bagiku maka aku akan membacanya sekali lagi. Apakah teman aku sudah mengetahui tentang tulisan ini atau baru aku saja yang pertama membacanya. Entahlah, yang penting aku ingin menemukan makna dari tulisan yang ini. Aku yakin ada sesuatu yang dapat aku ambil manfaat dari membaca tulisan ini karena sampai saat ini aku masih menatap pada huruf-huruf yang tersusun rapi di layar. Aku bersyukur karena dapat membaca, andaikata aku tidak dapat mengenali huruf dan tidak lancar aku dalam membaca tulisan pastinya tulisan ini akan begitu lambat untuk aku pahami. Aku dapat membayangkan apabila tulisan ini dibaca oleh anak baru sekolah. Mereka akan mengejanya huruf demi huruf supaya nanti akan terangkai menjadi satu kata, lalu mereka mengulanginya dan seterusnya mereka membacanya satu kata demi satu kata. Alhamdulillah aku sekarang dapat lancar dalam membaca. Mungkin tulisan ini mudah untuk aku mengerti, sudah puluhan kata-kata yang aku lihat dan aku terjemahkan dengan pikiran aku. Kata-kata yang lalu yang letaknya diatas tidak perlu lagi aku lihat dan pikiran aku masih tertuju pada tulisan ini. Aku bertanya apakah aku bosan membaca tulisan ini? Aku rasa tidak karena aku masih sanggup membacanya lagi. Pikiran aku masih mampu mengamati setiap yang aku lihat dari susunan kata-kata ini. Aku juga merasakan dalam kepala aku walaupun ada sedikit terasa lain tetapi hal ini wajar karena aku memang sedang membaca. Dalam kepala aku memang ada denyutan yang sangat lemah dan itu menandakan ketika aku membaca tulisan ini ada bagian tertentu dalam otakku sedang bekerja. Begitu mata aku melihat huruf-huruf ini maka aku dapat mengetahui bahwa otak aku itu yang membantu mengingat kata-kata ini. Aku tahu bahwasanya aku dapat melihat dan aku juga punya otak untuk memikirkan tulisan ini dan aku sadar otak yang aku punya ini masih baik dalam bekerja. Bukan untuk membaca tulisan ini saja tetapi untuk tulisan-tulisan yang lain. Bahkan otak dan seluruh panca indra yang aku miliki, mata, telinga, hidung dan lain-lain juga sedang bekerja saat ini. Mata aku sedikit lelah tetapi aku harus meneruskan membaca tulisan ini, mungkin layar ini terlalu terang sehingga mata aku seperti kesat dan untung saja kelopak mata aku masih juga dapat bekerja sehingga mata aku dapat berkedip. Aku coba mengedipkan mata ini berkali-kali supaya aku dapat membaca tulisan ini sampai habis. Ini bukan pertanda aku sedang membaca tulisan yang sedih, tetapi memang demikian karena setelah beberapa kalimat apalagi tulisan ini sudah lumayan panjang tentunya mata aku menjadi lelah. Aku tidak peduli apakah mata aku lelah karena aku juga dapat mendengar bagaimana aku menarik nafas aku ketika membaca tulisan ini. Udara berhembus dari hidung dan aku hirup udara baru. Aku memasukkan udara yang baik ke dalam rongga dada ini sehingga aku dapat lancar dalam membaca tulisan ini. Denyut-denyut dalam otak aku juga masih terasa dan itu menandakan bahwa ada aliran darah yang terus mengalir dalam otak aku dan itu sangat membantu aku dalam memikirkan tulisan ini. Aku tahu darah itu dipompa oleh jantung dan saat ini detak jantung aku stabil karena tulisan ini nyaman untuk aku baca. Tulisan ini tidak mengandung unsur-unsur yang membuat aku emosi, mungkin pada saat-saat pertama aku membaca tulisan ini, aku terasa geli dan ingin ketawa sendiri. Aku rasa tulisan ini tidak aneh, ataupun juga aneh karena baru kali ini aku membaca tulisan yang seperti ini. Aku pikir aku akan dapat juga menulis tulisan yang seperti ini menurut versi aku sendiri. Kalau aku nanti menulis dengan versi aku sendiri tentu akan lain, karena ini adalah tulisan orang, bukan tulisan aku. Aku hanya sekedar membacanya saja. Aku ingin menulis tulisan yang lain yang lebih bermakna atau nanti ketika aku menemukan inspirasi untuk menulis. Biarlah aku baca saja tulisan ini dulu sampai habis. Kapan tulisan ini akan habis karena dibawah ini masih banyak kata-katanya. Aku teruskan untuk membaca, mungkin pada akhir tulisan ini aku akan menemukan apa yang tersirat dalam tulisan ini. Aku tahu bahwa aku tidak dapat mempertahankan konsentrasi yang penuh pada tulisan ini karena sesekali aku dapat membayangkan yang lain dibalik tulisan ini. Hebat juga otak dan pikiran aku ini bekerja, karena selain aku sedang membaca tulisan ini aku juga dapat membayangkan hal lain. Sudah berapa tahun lamanya aku memiliki otak yang seperti ini. Aku rasa aku orang yang cerdas karena tulisan ini dapat membantu aku memikirkan tentang otak dan pikiran. Mungkin aku akan mengakhiri membaca tulisan ini, karena waktu aku membaca tulisan ini aku membayangkan hal lain. Yang jelas aku masih sadar bahwa aku sedang mengamati tulisan ini yang cukup panjang. Apabila nanti sudah selesai membaca tulisan ini aku akan merencanakan sesuatu. Aku ingat setelah membaca ini ada sesuatu yang akan aku kerjakan. Tulisan ini belum aku tinggalkan. Aku ingin membacanya sampai habis. Tangan aku dimana ya? Kalau tangan aku tidak bekerja bagaimana aku dapat mengendalikan tulisan ini. Aku dapat membuka tulisan ini dari pertama dan mengeser kalimat ini keatas supaya aku dapat terus memperhatikan kalimat-kalimat yang belum aku baca. Aku rasa sudah cukup aku membaca walaupun aku tidak menemukan makna dari tulisan ini. Namun ada yang lucu setelah aku baca tulisan ini, karena aku ingat beberapa kali waktu aku baca tulisan ini saat pertama aku dapat menilai tulisan ini. Baik atau tidak tulisan ini sudah aku baca sampai pada huruf yang aku lihat ini. Iya, huruf-huruf yang aku lihat dan aku baca ini. Pikiran aku sadar tidak, bahwa aku sedang membaca, dan masih membaca.

Tidak ada komentar: